Kamis, 01 Januari 2009

Perjuanganmu Palestina....

Bangsa itu telah lama menderita
hanya Do'a yang terangkat pada sesama
ingin rasanya bersama berjuang disana
terhalang oleh pagar pagar negara....
Tangismu kudengar
penderitaanmupun bermain pada hati sesama
hanya engkaulah bangsa kecil yang kuat
batumu menjadi saksi dihadapan sang kholik
matimupun menjadi sahid
Hanya jasadmu sampai ketanah
tapi rohmu akan sampai disurga
Hanya tuhan maha penilai
terus terus lemparkan batumu
agar mereka mundur dan menepi
Sesamamu yang banyak bisa melihat
merasakan dan ber Do'a
hanya perjuangan dan hati yang bersih
kamu menjadi Kaya di akhirat....
Terus terus lemparkan batumu
hatimu menyeru
dikaki para yahudi yang tinggi
berdarah dan menjadi saksi
perjuanganmu......

perjalanan ke Jawa Tengah bagian Ke 3

Pagi pagi sekali Bapak dan mertuaku sudah berkemas,dan duduk di teras depan kamar dan akupun siap siap untuk berangkat pulang kembali.kopor dan pakaian kotor sudah tersusun rapi dibelakan mobil dan kami keluar dari Hotel sartika Prawirotaman Jokja. Seperti biasanya Posisi duduk Istriku disebelahku,Bapak Dan ibu mertuaku ditengah dan anak anakku dibelakang yang sudah lengkap dengan selimutnya.

Perjalanan pulang sedikit santai melalui jalan Jogja kami beli tambahan oleh oleh salak pondoh sekilo Rp. 5000,- kami beli 10 Kg karena 5 Kg untuk oleh oleh untuk saudaraku di Bumiayu dan 5 Kg lagi,bakpia serta tinting buat tetangga.

Perjalanan kembali pada Pagi hari cuaca bagus dan kami menyelusuri jalan "selamat tinggal Jokja dan Kembali ke Purworejo setelah itu ke gombong kami beristirahat untuk sarapan Pagi di rumah makan Satria harga terjangkau walau kami berenam Hanya Rp 60.000,- saja. Setelah makan aku keluar dan kuambil pemandangan persawahan yang hijau dan di kelilingi pegunungan indah sekali.

Setelah Istirahat kami melanjutkan perjalanan ke Kebumen dan menuju Bumiayau kebetulan Bumiayu adalah kampung halamanku. Kuajak mampir Keluargaku dan Bapak Ibu mertua untuk berkenalan denagan saudara suadaraku yang dikampung. dan Hujan mulai turun kamipun masuk keBumiayu Kp. Talok pas belakang Stasiun Bumiayu.

Jalannya aku sedikit lupa kutanya "Mas mau tanya jalan ke Stasiun Talok mana kepada Orang dipinggir jalan, ternyata jalan itu sudah didepan mata". suasananya sudah berubah banyak bangunan baru dan aku masuk kedalam gg. kecil cukup 1 Mobil dan aku parkir di depan rumah gg. ternyata masih masuk kedalam dan aku menuju kerumah Kang Yatin dan Kang Surwat adalah Anak dari kakak Ibuku yang baisanya kerja dijakarta.

Kuketuk pintu " Assalammualaikum...." beberapa kali dan keluar Kang Yatim eh dik Sugeng ....ama siapa datang kesini.... " sama Bapak Mertua, dan Keluarga "... Mana ayo suruh masuk...aku gembira sekali sudah 10 thn tidak datang kekampung, ternyata semua yang dijakarta sedang ada di Kampung . setelah cerita cerita aku pamit mau datang kerumah Pamanku Almarhum yang kebetulan rumahnya tidak jauh dari Rumah Kang Yatin.

aku bertandang sendiri kerumah Pamanku dan Kulihat Istri Pamanku yang duduk sendiri rumah kotor dan kelihatanya sudah tua dan tidak mendengar. Akupun menghapiri Istri Pamanku Assalamualaikum ..... Sapa ya...Aku sugeng anake Kasminah .....masih belum paham.
dan aku duduk disampingnya sambil berpegang tangan mana anak anak... Sudah pada jarang datang kesini ...Istri pamanku curhat mengenai rumahnya sudah tidak ada yang peduli hampir doyong .. ya sing Sabar ya dan jangan lupa sholat 5 waktu karena wis tua bok banyak Zikir aku nasehatkan seperti itu.... ya aku shalat 5 waktu setelah banyak cerita aku berdiri dan akupun keluarkan uang Rp. 100.000,-

Alhadullillah aku dikasih uang semoga Allah SWT membalas semuanya,banyak rezeki dan makamur ya... baek temen nih orang....Mata sambil berkaca dan aku pamit kembali ke Kang Yatin ya....

Akupun kembali ke Rumah Kang Yatin dan keluarga ku bertanya... gimana.. aku bilang Kasian rumahnya mau roboh dan anaknya tidak mau bantu....kang yatin pun menyalahi anaknya dulu rumah waktu bagus banyak yang datang dan menginap sekarang giliran mau roboh boro boro ada yang nengok.

Setelah cerita banyak kepada keluarga kang yatin dan kang surwat, istri Pamanku datang kerumah Kang yatin dan Menangis meraung memeluk aku dan aku kaget "Piye geng aku Pangling ama Kamu dulu kamu kurus kok sekarang gemuk bener aku pangling waktu datang aku enggak inget tapi pas tak inget inget kamu sugeng. sambil pegang tanganku erat erat.
Keluargaku yang melihatpun berkaca kaca.

Akupun Photo bersama keluarga Bumiayu dan setelah photo aku pamit Pulang karena waktu sudah jam 16.00 perjalanan masih jauh. kang yatin suruh menginap tapi aku kasian lihat bapak mertuaku kesakitan dan akhirnya aku meninggalkan kampung halamanku dengan sedih dan bergembira.

Suasana diluar mulai gelap kami telususri jalan Bumiayu belok belok aku hati hati dan menuju ke Brebes dan aku mampir untuk beli telor asin dan di pinggir kali beli Bawang merah sekilo harga Rp 5000,- ya lumayan buat tambahan Oleh oleh.

Sekitar jam 19.00 kami sudah masuk tol Kanchi dan keluar Cirebon aku lewati Idramayu perjalan yang lurus dan jalan banyak yang berlobang setelah Indramayu menuju kepemanukan jalan mulai bagus dan kami belok kiri pemanukan menuju keSubang sekitar jam 23.00 kami sudah sampai disubang dan kami Istirahat sebentar langsung kami melanjutkan perjalan pulang keBekasi sampai sekitar jam 1.30 dan alhamdulillah sampai tujuan....terima Kasih.
wassalam.

Senin, 29 Desember 2008

Perjalanan ke Jawa tengah Bagian ke 2

Setelah lelap tertidur , Pagi pagi sekali aku sudah bangun dan badanku sudah pulih kembali dari kelelahan perjalanan semalam. Kuteguk segelas kopi yang sudah disediakan dan ku keluar rumah kulihat Bude Siwo adalah kakak kedua dari bapak mertuaku sedang duduk di depan pintu tua sekali wajahnya , aku tertarik untuk mengambil gambarnya. selain wajah Bude siwo akupun membidik rumahnya yang unik sebagai kenang kenangan.

Haripun semakin siang Bapak mertuaku mengajak Jiarah kekuburan nenek moyang yang jaraknya sebetulnya tidak jauh dari rumah Bude siwo tapi karena Bapakku kakinya sakit akupun menggunakan kedaraan.bersama keluargaku dan sampai dikuburan aku berdoa' ditempat ibu bapak mertuaku,setelah ber Doa' kulihat wajah mertuaku agak legak karena sudah nyekar di kuburan Ibunya (simbo).

Setelah Nyekar aku kembali ke Rumah Bude Siwo dan sambil berkemas dan berangkat keMagelang tempat Pak de Sawab Kakak tertua Bapak mertuaku. perjalanan keMagelang aku mampir ke Alun alun Purwerejo melihat Beduk terbesar di Asia di Masjid dan dibuat oleh KH.Beqelen. Setelah itu meluncur ke Magelang dan sampai sekitar jam 11.00 sampai ke Magelang pertemuan kedua kakak beradikpun kelihatan seru dan haru jam 11.30 aku pamit sholat jum'at yang kebetulan tidak jauh dari rumah Pak de sawab. kuajak kedua anak laki lakiku.

Sampai di Masjid aku Sholat sunat 2 rokaat mulailah aku mendengarkan Kutbah yang Khotibnya masih muda sekali tetapi jamaahnya setia mendengarkannya termasuk aku karena bahasa yang digunakan adalah bahasa jawa jadi aku tidak mengerti....

Selesai Sholat Jum'at aku kembali ke Pade Sawab dan kulihat sudah berkumpul semua keluarga yang berada di Magelang dan aku mengambil Photo semua yang sedang berkumpul dan kelihatannya mereka bergembira.

Jam 14.00WIb Bapak mertuaku Pamit pulang dan tidak menginap langsung ke Jokja sepertinya keluarga yang dimagelang kecewa tapi karena dengan alasan yang masuk akal akhirnya kakak bapakku mau mengerti.

Kami melanjutkan ke Jogja sebelum berangkat ke Jogja kami sempatkan mampir ke Candi borobudur jam 15.00 dan kebetulan aku dan anak anakku baru pertamakali datang dan suasananya ramai sekali bersamaan hari libur. setelah selesai berkunjung dan keliling candi dan Photo bersama Kamipun kembali keparkir dan sambil belanja saouvenir dan Tas Batik.

Jam 18.00 kamipun melanjutkan perjalanan ke Jogja dan sampai dijogja kami mencari penginapan dekat malioboro sayangnya sudah penuh semua. Kamipun mencari tempat yang agak jauh Malioboro dan sudah putar putar akhirnya dapat didaerah Prawirotaman Hotel Sartika harganya pun tidak terlalu Mahal Rp. 65.000,- permalam dan Fasilitas seadanya tidak dapat makan dan kamipun pesan dua kamar di lantai 2 dan semua barang barangpun naik keatas aku,Istri dan anakku satu kamar sedangkan satu kamar untuk mertuaku.

Sekitar Jam 21.00 kami sekeluarga naik beca menuju Malioboro harga perbecak Rp.20.000,- yah lumayan deh perjalannaya jauh ke Malioboro dan kami telusuri daerah malioboro dan beli oleh oleh Getuk, Batik dan Ikat Pinggang dan Toko toko sudah mulai membenahi peralatanya karena mau tutup dan kami telusuri lesehan yang berjejer di Jl. Malioboro dan hanya jalan jalan saja tidak jajan. dan kami kembali keprawiro taman seperti biasanya tukang becak menawarkan jasanya "berapa bank ke Prawiro taman ..." tanyaku Rp. 50.000,- Jawabnya...ah..aku terkejut dan akupun mencari kendaraan lain aku dikejar Bisa tawar kok Mas...Ngak bang..aku mau naik taxi aja dan kebetulan taxi itu behenti dan langsung kami naik . Bang... Prawiro Taman hotel Sartika dan Supir Taxipun melaju menuju tujuan yah lumayan hanya Rp. 20.000,-

Bersambung

Perjalanan ke Jawa tengah Bagian ke 1

pada Tanggal 25 Desember 2008 hari libur natal aku melakukan perjalanan menuju Jawa tengah tempat keluarga Istriku yaitu Bude Siwo Purworejo dan Pakde Sawab di Magelang.

Jam 5.30 Pagi hari kami berangkat bersama Istri dan Kedua anak laki laki ku dengan menggunakan Mobil Avanza dan kami pun meluncur kearah Tambun taman Aster mengantar barang pesanan Yayasan Bina Pendidikan kebetulan searah dengan perjalanan ku.

Setelah selesai kami kirim barang, dan melanjutkan perjalanan , sebelum perjalanan jauh kami memutuskan untuk sarapan mengisi perut yang kosong dan kami mampir di tempat peristirahatan km 52 Kerawang Timur dan kami sarapan Mie Goreng.

Jalan yang kulalui adalah kearah subang-Ds. Kasomalang untuk menjemput Bapak dan Ibu mertua ,Jam 11.20 kami sampai di Subang dan Jam 11.30 Wib kami melanjutkan perjalanan melewati Sumedang tanpa disadari kami melewati naik gunung dengan jurang yang terjal dan Cuaca Hujan, karena baru pertama kali kami melewati daerah tersebut. Dengan berdoa kamipun sampai daerah Paliman Cirebon dan masuk Toll Kanci kami Beristirahat dan makan sekitar jam 4.00 Wib.

Kulanjutkan dan sambil kulihat peta kearah yang kutuju dan kebetulan cuacanya hujan lebat kuambil Jalan belok dari lokasari menuju arah selatan prupuk, slawi dan sampai di Bumiayu sekitar jam 19.30 kami pun kembali Beristirahat dan menikmati jajanan Bakso disukambali dan aku sholat Isa.

Kamipun melanjutkan perjalanan ke arah Purwokerto kecepatanku melaju sekitar 60 s/d 80 km perjam karena jalan masih banyak berlobang sampai Purwokerto jam 22.30 aku Isi Bensin sambil buang Urine yang setia mengkutiku. Berkali kali kami minta petunjuk kepada orang arah yang ku tuju."malas bertanya sesat dijalan ". sudah bertanya aja masih nyasar gimana kalo nggak nanya bisa balik lagi.....

Kulanjutkan perjalan menuju dan melewati purwokerto ke Kebumen dan Gombong . Kok nggak nyampe nyampe ya.....sambil bergurau kepada Istriku yang kebetulan duduknya disampingku dan ada plang selamat datang dipurworejo kamipun bergimbira akhirnya sampai juga kearah tujuan dan Bapak kupun sedikit bingung kearah tujuan kampungnya akhirnya yang menjadi patokan adalah kantor penimbangan dan Tugu dan terminal bus Purwerjo baru terlihat dihalaman tugu ada Tank dan kamipun menemukan Kampungnya didaerah yang terpencil jauh. dan kami Parkir di depan Rumah Bude Siwo.......

Kami masuk kulihat Istriku dan Bapaknya tidak sabar mau bertemu Bude siwonya dan akhirnya seperti sinetron pertemuan kakak beradik yang sudah lama tidak bertemu melepaskan rindu akupun langsung duduk di bawah yang sudah disiapkan oleh tuan rumah dan tak kusadari aku terbangun pagi hari dan teh sudah siap dihidangkan...wah wah kecapean aku ......



Bersambung....